Pengantar
Salam, Sobat Otosemi! Siapa yang tak pernah khawatir dengan kehilangan kendaraan motor kesayangannya?
Terutama saat motor yang hilang adalah sumber penghasilan utama. Mau tak mau, sebagai pemilik motor,
Anda harus selalu memperhatikan perlindungan kendaraan, entah melalui asuransi atau teknologi canggih seperti GPS.
Lantas, bagaimana cara memasang GPS di motor agar terhindar dari kekhawatiran kehilangan motor?
Berikut kami sajikan tips cara pasang GPS di motor dengan benar dan teknis yang mudah dipahami.
Pendahuluan
Apa itu GPS?
Sebelum memasang GPS pada motor, pasti Anda pernah mendengar istilah GPS, bukan?
GPS atau kependekan dari Global Positioning System adalah salah satu teknologi navigasi yang memungkinkan penentuan posisi benda benda atau orang dengan menggunakan satelit.
GPS ini ditemukan oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat dan seiring perkembangan teknologi, kini GPS telah terbukti menjadi alat navigasi yang sangat populer dan berguna dalam pemantauan kendaraan, baik untuk keperluan pribadi atau bisnis.
Teknis GPS pada Motor
Prinsip kerja GPS pada motor terbilang cukup simpel. GPS akan menentukan posisi motor melalui sinyal yang diterima dari satelit GPS.
Setelah itu posisi yang telah ditentukan akan ditarik ke server tersendiri dan dapat dicatat oleh pemilik motor melalui fitur aplikasi yang tersedia.
Dengan begitu, pemilik motor dapat mengetahui posisi dan perjalanan motor dengan jelas melalui ponsel atau komputer.
Setiap motor memiliki spesifikasi GPS yang berbeda-beda, tergantung dari merek motor dan tipe GPSnya.
Misalnya, GPS yang dipasang pada motor Yamaha memiliki beberapa spesifikasi seperti capacity = 2.000mAh, standby time = 50 – 60 hari, working time = 10 – 20 hari, dan IP = IP67.
Sehingga, saat ingin memasang GPS pada motor, sebaiknya Anda dapat mencari tahu dulu spesifikasi GPS yang akan dipilih.
Gunakan GPS yang Terintegrasi dengan Aplikasi Pemantauan
Pastikan Anda memilih GPS yang terintegrasi dengan aplikasi pemantauan yang aman dan update.
Karena aplikasi pemantauan adalah kunci dari penggunaan GPS pada motor yang efektif dan efisien.
Dalam aplikasi pemantauan, selain menampilkan informasi posisi motor, akan ada berbagai macam fitur seperti informasi hilang motor dan sebagainya.
Jangan lupa untuk memilih aplikasi yang terpercaya dan sesuai dengan spesifikasi GPS pada motor Anda.
Periksa Koneksi Internet
GPS pada motor memerlukan koneksi internet yang stabil untuk dapat berfungsi dengan baik.
Pastikan Anda memiliki kuota internet yang cukup atau menggunakan jaringan WiFi agar terhindar dari masalah koneksi yang tidak stabil.
Karena jika koneksi internet tidak stabil, maka pemantauan terhadap posisi motor akan terganggu dan kurang akurat.
Cara Pasang GPS di Motor
Sebelum memasang GPS pada motor, pastikan motor dalam keadaan mati dan tidak sedang digunakan.
Pertama, siapkan alat dan bahan yang diperlukan seperti GPS yang telah dipilih, kabel, dan perekat perekat yang kuat.
Kedua, pasang GPS pada motor dengan menggunakan perekat yang telah disediakan secara simpel dan tepat pada posisi yang diinginkan.
Pastikan pasangannya kuat dan terlindungi dari guncangan yang terjadi saat berkendara.
Terakhir, sambungkan kabel GPS pada motor dan selanjutnya Anda dapat melihat posisi motor pada aplikasi yang telah terinstall.
Kelebihan Pasang GPS pada Motor
Ada banyak keuntungan yang dapat Anda rasakan saat memasang GPS pada motor.
Beberapa keuntungan tersebut antara lain:
1. Memudahkan dalam memantau pergerakan motor yang memiliki nilai penting bagi keamanan kendaraan.
2. Mencegah kehilangan motor yang dapat merugikan pemiliknya.
3. Menghindari tindakan pencurian oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
4. Mendapatkan informasi real-time tentang posisi motor.
5. Meningkatkan pengawasan terhadap pengemudi jika digunakan dalam bisnis.
Kekurangan Pasang GPS pada Motor
Setiap teknologi pasti memiliki kelemahan, begitu juga dengan GPS pada motor.
Berikut beberapa kekurangan dari GPS pada motor yang perlu Anda ketahui:
1. Merusak estetika motor karena perlu memasang GPS yang cukup besar di bagian motor.
2. Mengurangi ruang yang ada pada motor juga dapat mengganggu kenyamanan saat berkendara.
3. Kelebihan GPS pada motor juga akan berdampak pada daya tahan aki dan motor lebih cepat mati.
4. Pemasangan GPS pada motor juga akan berimbas pada anggaran yang dikeluarkan karena perlu membeli GPS yang berkualitas dan aplikasi yang terpercaya.
Cara Pasang GPS di Motor dengan Benar
Memilih GPS yang Cocok dengan Kebutuhan
Pastikan Anda mengetahui kebutuhan yang dibutuhkan sehingga dapat memilih GPS yang sesuai.
Untuk motor yang digunakan sehari-hari, Anda dapat memilih GPS yang lebih sederhana dan mudah digunakan.
Namun, jika motor Anda digunakan untuk bisnis maka akan membutuhkan GPS yang lebih lengkap dan canggih.
Menggunakan Mounting GPS yang Tepat
Pastikan GPS dipasang pada mounting GPS yang tepat dan menghadap ke atas ataupun depan amati spesifikasi GPS yang Anda beli.
Pasang GPS pada Bagian yang Aman
Untuk meminimalisir kerusakan pada GPS akibat benturan, pastikan GPS dipasang pada bagian motor yang aman dan mudah terlihat.
Perhatikan Keawetan Baterai GPS
GPS menggunakan baterai dan untuk pemasangan yang baik perlu diperhatikan daya awet baterai tersebut.
Sebaiknya pilih gps dengan teknologi hemat baterai.
Periksa Koneksi Akurasi GPS
Pastikan koneksi GPS Anda selalu terjaga agar akurasi dalam membaca informasi menjadi lebih optimal sehingga pemantauan dapat berjalan dengan baik.
Perhatikan Informasi Peta
Apabila GPS pada motor memiliki fitur penunjuk jalan maka pastikan jumlah informasi peta dalam GPS cukup untuk wilayah yang dilintasi.
Tips Memilih GPS yang Cocok dengan Motor
Perhatikan Aplikasi yang Digunakan
Sebelum membeli GPS, perhatikan aplikasi yang digunakan, pastikan aplikasi pemantauan yang digunakan aman dan mudah digunakan
Periksa Kualitas GPS
Pilih GPS yang berkualitas dan memenuhi kriteria yang diinginkan seperti kapasitas baterai yang tersedia, GPS yang tahan air dan lainnya.
Perhatikan Harga GPS
Sebaiknya memilih GPS yang harganya sesuai dengan budget Anda.
Tetapi pastikan jika memilih harga yang murah, GPS tersebut masih memenuhi kualitas yang baik dan bisa dipercaya.
FAQ Cara Pasang GPS di Motor
1. Apa saja kabel yang dibutuhkan saat memasang GPS di motor?
Sebaiknya Anda membeli GPS yang sudah lengkap dengan kabel dan mounting GPS standar. Bila kabel belum lengkap, Anda bisa membeli kabel USB 2.0 yang tentunya memiliki spesifikasi yang sama pada GPS nya.
2. Bagaimana tips menyembunyikan kabel GPS agar rapi?
Anda bisa mencoba menggunakan safety cable clips agar kabel dapat dicegah dari goncangan atau goyang.
3. Berapa lama pemasangan GPS pada motor?
Waktu pemasangan GPS pada motor dapat berbeda-beda tergantung dari tingkat kesulitan pemasangan dan juga spesifikasi GPS yang digunakan.
4. Bisakah GPS digunakan untuk mengontrol remaja di rumah?
Ya, GPS dapat digunakan untuk memantau pergerakan seseorang baik pada motor maupun pada smartphone.
5. Apa cara mengetahui lokasi GPS yang tidak akurat?
Pastikan terlebih dahulu bahwa jaringannya stabil dan melihat pada aplikasi pemantauan, apakah informasi posisi motor bergerak atau tidak.
6. Bagaimana cara menjaga keamanan GPS?
Pastikan GPS terpasang di tempat yang aman dan tidak mudah diambil oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
7. Apa yang harus dilakukan jika GPS pada motor hilang atau rusak?
Segera hubungi pihak yang terkait dengan layanan GPS yang digunakan dan informasikan terkait kehilangan atau kerusakan GPS Anda.
Kesimpulan
Menggunakan GPS pada motor sudah sangat membantu untuk menghindari kekhawatiran kehilangan motor.
Namun, sebelum memilih GPS dan memasangnya, pastikan memperhatikan spesifikasi dan fitur GPS yang ingin digunakan serta memilih aplikasi pemantauan yang terpercaya.
Jangan lupa, Anda juga perlu memahami kelebihan dan kelemahan GPS pada motor yang telah dijelaskan di atas untuk membuat keputusan yang tepat.
Action!
Jangan terlalu membuang waktu lagi, segera proteksi motor Anda dengan memasang GPS yang aman dan terpercaya.
Penutup atau Disclaimer
Segala tindakan yang diambil pembaca terhadap penjelasan mengenai pasang GPS pada motor adalah merupakan tanggung jawab pembaca.
Pengguna harus memperhatikan panduan manual suatu produk untuk menghindari kerugian material dan fisik.
Penulis bertanggung jawab penuh atas informasi yang disajikan dalam artikel ini dan tidak terlibat dalam promosi atau penjualan produk apa pun.